STRUKTUR SOSIAL

STRUKTUR SOSIAL adalah cara bagaimana suatu masyarakat terorganisasi dalam hubungan-hubungan yang sudah diprediksikan melalui pola perilaku berulang antarindividu dan antarkelompok dalam masyarakat tersebut.

CIRI-CIRI STRUKTUR SOSIAL :

1.      Bersifat abstrak

3.      Terdapat dimensi vertikal dan

4.      Sebagai landasan sebuah proses sosial suatu masyarakat

5. Bagian dari sistem pengaturan tata kelakuan dan pola hubungan masyarakat
6. Selalu berkembang dan dapat berkembang

FUNGSI STRUKTUR SOSIAL :

1.      Social Control (pengawasan sosial)

Artinya struktur sosial merupakan penekan terhadap adanya pelanggaran nilai dan norma masyarakat sehingga disiplin kelompok dapat dipertahankan

2.      Discipline Control (disiplin sosial)

Agar masyarakat tahu cara bersikap dan bertindak sesuai dg harapan dan ketentuan masyarakat.

ELEMEN DASAR STRUKTUR SOSIAL :

1.      Status Sosial

Kedudukan/posisi sosial seseorang dalam kelompok masyarakat (meliputi keseluruhan  posisi sosial yang terdapat dalam kelompok masyarakat)

Status dibagi menjadi 3 :

·         Ascribed Status

Status yang diberikan kepada seseorang oleh masyarakat tanpa memandang bakat/karakteristik unik orang tersebut (didapat secara otomatis melalaui kalahiran/keturunan .

Contoh : anak seorang raja/bangasawan.

·         Achieved Status

Status yang didapat seseorang karena usaha-usahanya sendiri( seseorang harus melakukan sesuatu untuk mendapatkan stetusnya, seperti bersekolah, mberketrampilan, menciptakan sesuatu yang baru.

Contoh : dokter, hakim, guru, dll.

·         Assigned Status

Status yang diberikan kepada seseorang karena telah berjasa melakukan sesuatu untuk masyarakat.

Contoh : pahlawan, peraih penghargaan Nobel, siswa teladan, guru teladan.

2.      Peran Sosial

adalah seperangkat harapan terhadap seseorang yang menempati suatu posisi/status sosial.

Contoh : Pak Ali adalah seorang guru di SMA tunas Bangsa mendapati anaknya sebagai murid di SMA tersebut sedang merokok. Pak Ali harus melakukan perannya sebagai guru, walaupun bila berada di rumah, beliau berperan sebagai seorang ayah.

3.      Kelompok Sosial

adalah sejumlah orang yang memiliki norma-norma, nilai-nilai dan harapan sama , serta secara sadar dan teratur saling berinteraksi.

4.      Lembaga Sosial

adalah suatu sistem norma untuk mencapai tujuan atau kebiasaan dan tata kelakuan yang oleh masyarakat dipandang penting atau secara formal, sekumpulan kebiasaan dan tata kelakuan yang berkisar pada suatu kegiatan pokok manusia.

5.      Kaidah/Norma Sosial

adalah semua bentuk peraturan yang ada di dalam masyarakat, baik peraturan yang tertulis maupun yang tidak tertulis.

6.      Pelapisan Sosial

= Statifikasi sosial

adalah pembedaan posisi seseorang atau kelompok dalam kedudukan yang berbeda-beda secara vertikal

Contoh :  - upper class , - middle class, - lower class 

BENTUK STRUKTUR SOSIAL :

·         Struktur sosial dilihat dr sifatnya :

1. S.S. kaku

2. S.S. luwes
3. S.S. formal
4. S.S. informal

·         Struktur sosial dilihat dr identitas keanggtaan masy.nya :

1. S.S. homogen
2. S.S. heterogen